35 Rumah Adab Indonesia, Nama, Gambar, Dan Penjelasannya 2

Share it:
Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama rumah susila Indonesia. Nah, jikalau di artikel sebelumnya kita telah membahas bermacam-macam rumah susila dari provinsi-provinsi di Pulau Sumatera, di kesempatan kali ini kita akan mengulas secara lengkap ihwal arsitektur dan gaya hunian rumah adat dari provinsi-provinsi di Pulau Jawa.

Rumah Adat Indonesia

Perlu diketahui bahwa ketika ini pulau Jawa terbagi atas 6 wilayah adminsitrasi dalam bentuk provinsi. Keenam provinsi tersebut antara lain Provinsi Banten, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Timur, dan Provinsi DI Yogyakarta. Provinsi-provinsi tersebut mempunyai keunikan rumah adat masing-masing menyerupai telah kami rangkum penjelasannya sebagai mana berikut.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

11. Rumah Adat Banten

Rumah Adat Provinsi Banten berjulukan Rumah Adat Suku Baduy. Dinama demikian alasannya rumah susila ini memang merupakan rumah atau tempat tinggal dari Suku Baduy yang menjadi suku orisinil tanah Banten.

Rumah susila Suku Baduy Rumah yaitu rumah model panggung yang tiangnya tidak terbuat dari kayu, melainkan hanya dibentuk dari susunan batu-batu berukuran sedang. Meski merupakan rumah panggung, dibandingkan rumah-rumah susila dari suku-suku di Sumatera, rumah susila ini terbilang pendek. Tinggi tiangnya sering kali tidak lebih dari 1 meter.

Adapun selain memakai material berupa batu, rumah susila suku Baduy juga dibentuk memakai beberapa material lain. Alas lantainya terbuat dari papan kayu atau palupuh (bilah bambu), dindingnya terbuat dari anyaman bambu, sementara atapnya terbuat dari daun alang-alang yang disusun rapi.

Hingga kini, rumah susila Banten masih sanggup kita temukan di dalam budaya masyarakat Baduy yang bermukim di Banten Barat. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.


Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

12. Rumah Adat DKI Jakarta

Rumah Adat Betawi dari DKI Jakarta berjulukan Rumah Kebaya. Dinamai demikian alasannya atap dari rumah ini berbentuk menyerupai pelana yang apabila dilipat dan dilihat dari samping akan tampak menyerupai lipatan kebaya. Selain Rumah Kebaya, orang Betawi juga mengenal 2 rumah susila lainnya dalam budaya mereka, yakni Rumah Gudang dan Rumah Joglo. Kendati begitu, di kancah nasional, Rumah Kebaya lah yang kerap jadi ikon dari budaya mereka.

Salah satu keunikan arsitektur rumah Kebaya terletak pada desain terasnya yang luas. Teras luas ini mempunyai filosofi bahwa masyarakat Betawi secara umum akan gampang mendapatkan tamu atau pendatang. Selain itu, ada beberapa keunikan lain yang jarang diperhatikan dari rumah adati ini, di antaranya sumur keluarga biasanya terdapat di bab depan, pemakaman keluarga terdapat di bab samping, sementara sekat rumahnya tidak permanen, melainkan sanggup dilipat atau digeser. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

13. Rumah Adat Jawa Barat

Rumah Adat Provinsi Jawa Barat tidak mempunyai nama khusus. Nama rumah susila Suku Sunda ini berbeda-beda tergantung dari bentuk dan desain atap serta pintu rumahnya. Ada yang berjulukan suhunan Jolopong, Capit Gunting, Badak Heuay, Tagong Anjing, Jubleg Nangkub, Perahu Kemureb, dan Buka Pongpok. Dari semua nama-nama itu, suhunan Jolopong yaitu bentuk yang paling banyak dijumpai di daerah-daerah cagar budaya atau di desa-desa di Jawa Barat.

Adapun dari segi material pembuatan, rumah susila Jawa Barat sebenarnya mempunyai banyak kesamaan dengan rumah susila Banten khas suku Baduy. Nyaris 100% materi yang dipakai murni berasal dari alam. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

14. Rumah Adat Jawa Tengah

Rumah Adat Provinsi Jawa Tengah berjulukan rumah Joglo. Rumah Joglo sebenarnya tidak hanya dikenal oleh masyarakat Jawa Tengah, melainkan juga dikenal oleh masyarakat suku Jawa secara umum.

Rumah Joglo sendiri terbagi atas beberapa ruangan, di antaranya pendapa, pringgitan, dalem, sentong, gandok tengen, dan gandok kiwo. Pendapa atau pendopo yaitu bab ruangan yang paling luas. Biasanya dipakai sebagai tempat pertemuan, tempat menyambut tamu, bahkan hingga tempat pertunjukan wayang, gamelan, tari, dan kesenian tradisional Jawa lainnya. Yang unik, pada pendopo rumah Jogolo sanggup kita temukan beberapa tiang yang disebut soko guru, soko pengerek, dan tumpang sari.

Bagian Pringgitan yaitu ruangan penghubung antara pendopo dan rumah dalem. Antara pringitan dan pendopo biasanya dibatasi seketsel, sementara antara pringitan dan dalem dibatasi dengan gebyok. Fungsi pringgitan sendiri lazimnya yaitu sebagai ruang tamu. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

15. Rumah Adat Jawa Timur

Rumah Adat Provinsi Jawa Timur berjulukan Tanean Lanjhang atau dalam bahasa Indonesia disebut Halaman Panjang. Tanean Lanjhang sebenarnya merupakan rumah susila atau tempat tinggal bagi masyarakat Madura di Jawa Timur pada masa silam.

Salah satu keunikan dari contoh rumah Adat Jawa Timur ini terletak pada sistem hirarki kekerabatan yang diemban oleh masyarakat Madura ketika akan membangun rumah. Biasanya, dalam satu deret dari arah Barat ke Timur akan diisi oleh rumah rumah yang pemiliknya masih dalam satu keluarga. Semakin timur, maka pemilik rumahnya akan terbilang semakin muda. Begitu sebaliknya.

Selain itu, keunikan lain dari rumah susila ini terletak pada bermacam-macam ornamen penghiasnya, menyerupai tabrakan di bab pintu, bentuk dipan atau tempat tidur, dan lain sebagainya. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya mengenai daftar nama  35 Rumah Adat Indonesia, Nama, Gambar, dan Penjelasannya 2

16. Rumah Adat Yogyakarta

Rumah Adat Provinsi Jawa Timur berjulukan Bangsal Kencono Kraton. Rumah susila ini sebenarnya tidak difungsikan sebagai tempat tinggal, mengingat masyaraka Yogyakarta yang notabene yaitu suku Jawa telah mengenal Rumah Joglo sebagai desain rumah tinggalnya.

Bangsal Kencono Kraton sendiri merupakan sebuah bangunan Pendopo dengan halaman sangat luas, ditumbuhi tanaman, dan dilengkapi beberapa kandang burung. Di bab depan bangunan ini terdapat dua patung dari Gupolo, sang raksasa yang memegang gada (sejenis alat pemukul). Adapun untuk kegunaannya, Bangsal Kencono Kraton lebih difungsikan sebagai balai pertemuan, balai pertunjukan, dan program susila Jawa lainnya. Selengkapnya ihwal rumah susila ini beserta gaya arsitekturnya, silakan menuju link ini.

Share it:

2. Jawa

Rumah Adat

Post A Comment:

0 comments: