Kawasan industri Cikarang, Bekasi dikala ini bukan saja diincar oleh para pendatang dari luar daerah yang ingin beradu nasib di sana. Namun sekarang daerah tersebut juga menjadi incaran para pendatang dari luar negeri, terutama dari beberapa negara di Asia menyerupai Jepang dan Korea Selatan. Sehingga hal itu menyebabkan konsekuensi meningkatnya kebutuhan rumah tinggal dan bangunan properti lainnya.
Bahkan kabarnya daerah tersebut akan menjadi pusat komunitas orang Jepang yang tinggal di Indonesia. Sehingga tidak heran bila akhir-akhir ini aneka macam perumahan yang bermunculan di sana, baik itu yang dibangun oleh pengembang dari luar negeri maupun developer lokal yang membidik segmen para pekerja pabrik di daerah tersebut.
Salah satunya yaitu perumahan Star Perdana Residences yang dibangun oleh pengembang PT. Karya Nyata Abadi. Perumahan yang berlokasi di daerah Sukatani, Cikarang tersebut diklaim sebagai perumahan termurah se-Kabupaten Bekasi. Selain harganya yang murah pengembang pun memperlihatkan akomodasi berupa Uang Muka (DP) yang cukup terjangkau yakni sebesar Rp 1 jutaan saja.
 |
| sumber gambar : olx.co.id |
Dengan membayar Uang Muka (DP) hanya satu juta Rupiah saja, maka konsumen sudah dapat mempunyai sebuah rumah. Hal tersebut menyerupai diungkapkan oleh salah satu tenaga penjualnya yng berjulukan Astuti kepada Kompas.com Sabtu (28/11/2015), bahwa besarnya uang muka yang harus dibayar konsumen untuk mempunyai rumah di Star Perdana Residences ialah sebesar 1 persen dari harga rumah dengan bunga cicilan 5%.
Rumah murah di Cikarang yang dipasarkan oleh PT. Karya Nyata Abadi ialah Type 36 dengan luas tanah 60 meter persegi. Namun untuk mengatakan akomodasi pembelian kepada calon konsumen, rumah tersebut dijual dalam 3 harga dan prosedur pembayaran yang berbeda.
Yang pertama harganya Rp 115.000.000,- dengan pilihan tunai sedikit demi sedikit sebanyak 6 kali angsuran sebesar Rp 19 juta atau dapat juga dengan cara KPR dengan uang muka (DP) dipatok sebesar Rp 1.150.000,-. Untuk angsuran per bulannya dengan bunga sebesar 5 persen ialah Rp 1,2 juta untuk jangka waktu kredit 10 tahun, Rp 914.100,- untuk tenor 15 tahun dan Rp 761.400,- untuk jangka waktu 20 tahun.
Rumah kedua harganya Rp 120 juta, dapat dibeli dengan cara tunai sedikit demi sedikit dengan uang muka sebesar Rp 1,2 juta dan cicilan sebesar Rp 20 juta sebanyak 6 kali. Jika memakai KPR bank uang mukanya sama, sedangkan asumsi cicilannya yakni RP 1,2 juta/bulan selama 10 tahun atau Rp 953.800/bulan selama 15 tahun dan Rp 794.500/bulan untuk jangka waktu 20 tahun.
Sedangkan tipe rumah ketiga dijual dengan harga Rp 125 juta yang dapat dibeli konsumen dengan cara tunai sedikit demi sedikit sebanyak 6 kali angsuran masing-masing sebesar Rp 20,8 juta dengan DP Rp 1,25 juta. Perkiraan angsurannya jikalau dibeli dengan KPR ialah Rp 1,3 juta/bulan selama 10 tahun, Rp 993.600/bulan selama 15 tahun dan Rp 827.600/bulan untuk jangka waktu KPR 20 tahun.
Semua harga yang ditawarkan tersebut sudah termasuk biaya Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Akad Jual Beli (AJB), Biaya Balik Nama (BBN) dan Biaya Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). program sejuta rumah murah untuk rakyat.
Baca juga : Grand Tamansari Residence - Perumahan Murah di Bekasi Yang Menawarkan Cicilan DP Tanpa Bunga !
*sumber : Kompas.com
Post A Comment:
0 comments: