7 Langkah Jitu Mengganti Parket Kayu Yang Rusak

Share it:
Selain berfungsi untuk mempercantik penampilan ruangan, lantai di dalam sebuah rumah juga mempunyai peranan yang sangat penting dalam memperlihatkan kenyamanan kepada orang yang menginjakkan kaki di atasnya. Oleh lantaran itu Anda harus cermat menentukan material yang akan dijadikan sebagai lantai di dalam hunian idaman Anda.

Akhir-akhir ini penggunaan jenis parket kayu tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Selain berfungsi untuk mempercantik penampilan ruangan 7 Langkah Jitu Mengganti Parket Kayu Yang Rusak

Parket kayu tentu dapat mengalami kerusakan, hal ini dapat disebabkan oleh air, ukiran benda tajam, pergerakan tanah atau peningkatan suhu plester semen di bawahnya serta kesalahan pemasangan di awal. Nah, kalau kondisi parket kayu yang digunakan sudah mengalami kerusakan lantaran penyebab di atas dan juga lantaran kekuatannya yang memang terbatas, maka Anda perlu segera menggantinya semoga lantai rumah tetap terlihat indah dan rapi. Oleh lantaran itu kali ini kami akan memperlihatkan tips 7 langkah jitu mengganti parket kayu  yang rusak.

Apabila lantai parket kayu rusak, anda tidak perlu membongkar seluruhnya. Cukup cari pecahan yang mengalami kerusakan tersebut dan kemudian menggantinya dengan tile kayu yang baru. Berikut ini langkah-langkahnya :

1. Lepaskan lantai parket kayu yang rusak

Untuk melepaskan parket yang rusak dari pecahan yang lainnya, anda dapat mengebor sekeliling pecahan tersebut. Kemudian congkel dengan alat catut dan palu. Pastikan juga bahwa Anda tidak merusak parket di sekitarnya.

2. Kerok adhesive yang melekat di bawah parket rusak

Anda akan menemukan sisa-sisa lem di bawah parket yang rusak, hilangkan sisa lem tersebut dengan alat pengerok ibarat kape (scrapper)

3. Cari parket pengganti yang sesuai ukuran dan motifnya

Ketika anda membeli parket kayu biasanya pada kemasan tertera beberapa keterangan untuk mengetahui keseragaman parket-parket yang dibeli. Jika kemasan yang dulu masih ada, maka anda tidak perlu repot mencatat ukuran, warna dan motif parket tersebut. Cukup dengan membawa bekas kemasan tadi dan menunjukannya ke toko yang menjual parket kayu tersebut.

Namun kalau kemasan tersebut sudah hilang, anda harus mencatat ukuran satu parket yang utuh serta membawa pecahan potongan yang menggambarkan motif dan warna paerket kayu tersebut. Kemudian bawa ke kawasan dulu Anda membeli parket tersebut, kalau tidak ada mintalah saran/rekomendasi dari pegawai toko.

4. Biarkan parket gres tersimpan di dalam ruangan minimal selama 24 jam

Parket kayu yang gres dibeli sebaiknya simpan dulu di dalam ruangan selama 1 hari. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan kelembaban dan temperatur ruangan. Anda juga dapat memastikan bahwa parket tersebut tidak akan memuai atau menyusut secara signifikan sehingga dapat menjadikan problem sehabis pemasangan nanti. Namun tampaknya sangat jarang terjadi parket yang memuai dan menyusut, sehingga langkah ini dapat Anda lewati.

5. Terapkan adhesive pada dasar lantai

Pastikan seluruh pecahan dari parket yang rusak bersama sisa-sisa adhesivenya sudah hilang, kemudian aplikasikan lem adhesive pada dasar lantai dan tunggu beberapa ketika hingga lem sedikit mengeras dan lengket.

6. Pasangkan parket kayu yang baru

Masukan parket gres dengan posisi pecahan lidahnya terlebih dahulu ke dalam ekspresi pengunci pada parket di sebelahnya. Jika pecahan sisinya masih menggantung, pukul secara hati-hati dengan palu semoga benar-benar masuk dan terkunci pada rangkaian lantai parket.

7. Finishing lantai yang baru

Langkah terakhir adalah melaksanakan finishing terhadap lantai parket kayu yang telah dipasang, semoga penampilannya kembali seragam dengan rangkaian parket yang lainnya. Pastikan materi dan warna finishing sama persis dengan yang digunakan dulu pada parket kayu lama.

Itulah tujuh langkah jitu untuk mengganti parket kayu yang rusak, semoga tips ini bermanfaat bagi Anda membutuhkannya, terima kasih selamat mencoba ;)


*sumber : iDEA
Share it:

Interior

Material

Tips & Trik

Post A Comment:

0 comments: